Berita Terbaru

15 Aug 2006

Samsung Tertarik pada Proyek Biofeul di Indonesia

Samsung Tertarik pada Proyek Biofeul di Indonesia


Hilal menjelaskan, Samsung berminat mengembangkan lahan sekitar 200 ribu hektare dengan nilai investasi Rp 5 juta per hektare. Pemerintah telah menyarankan lahan-lahan yang sesuai, seperti lahan bagi pohon jarak pagar di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat, sedangkan tebu di Sulawesi dan Papua. Rencananya, Samsung juga akan melibatkan mitra lokal, Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah. “Mereka (Samsung) sudah menyusun tim,” ucapnya.

 

Selain itu, juga terdapat investor dari Jepang yaitu Itochu, Petrogras, dan Mitsui telah menyatakan minatnya.

 

Dia menambahkan, pihak Itochu telah tiba di Indonesia, sementara Petrogras dan Mitsui baru tiba besok. Sementara investor dari Cina adalah BUMN yang sudah go public. Sedangkan investor dari India adalah Green Energy. “Semuanya masih dalam proses, belum ada yang mendekati nota kesepahaman (MoU),” ujarnya. Dia mengharapkan proyek bahan bakar nabati ini dapat terealisasi pada 2007.

 

Direktur Utama Pertamina Arie Soemarno mengatakan potensi Indonesia untuk memproduksi biofuel sangat besar ditinjau dari ketersediaan lahan dan iklim yang menunjang. "Dengan pasar domestik yang demikian besar, beberapa ahli dari luar negeri mengatakan bahwa Indonesia berpotensi menjadi pusat biofuel dunia," kata Arie.

 

Sumber: Temporinteraktif

Logo KPBN

Contact Us

Jl. Cut Meutia NO. 11, RT. 13, RW. 05, Cikini, Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta. Kode Pos. 10330

(021)3106685, (021)3907554 (Hunting)

[email protected]

PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara

Social Media

© Inacom. All Rights Reserved.