Pasar Kopi Sempat Meledak di Kuartal Pertama

Pasar kopi meledak pada akhir Januari akibat musim kering  dan kondisi panas dari biasanya  di daerah perkebunan kopi Brasil yang adalah produsen terbesar kopi di dunia, memproduksi sekitar sepertiga dari total produksi dunia .

Jantung wilayah penanaman kopi Brazil adalah bagian selatan negara bagian Minas Gerais. Dari Januari sampai Maret , selatan Minas Gerais menerima hanya sebagian kecil dari curah hujan normal , jauh di bawah  selama beberapa dekade terakhir. Kurangnya hujan, dikombinasikan dengan cuaca sangat panas , mulai berdampak pembentukan cherry dan menekan pohon kopi .

Jumlah kerusakan sebenarnya   pada tanaman tahun ini tidak akan diketahui sampai setelah panen dimulai pada bulan Mei. Para pedagang memperkirakan  berdasarkan kondisi saat ini , tanaman saat ini telah dikurangi dengan 5.000.000-10.000.000 60 kg tas . Ada juga kekhawatiran yang terus stres dapat mempengaruhi kesehatan pohon dan berdampak  panen tahun depan juga.

Sebelum kekeringan , USDA dalam laporan terakhirnya tahun 2013 diproyeksikan total produksi dunia kopi untuk 2013/14 tahun yang berakhir 30 September di 150400000 60 kantong kg . Brasil diharapkan akan menghasilkan 53.100.000 tas . Jumlah saham kopi dunia akhir tahun yang diperkirakan akan meningkat sebesar 3,5 juta kantong menjadi 36,3 juta kantong dengan 30 September 2014 .

Kekeringan di Brasil tidak akan mengakibatkan defisit kopi melainkan pengurangan stok yang tersedia. Tapi hal-hal yang tidak semuanya buruk bagi produsen Brasil . Tanaman Brasil mungkin menderita oleh 10 sampai 20 persen tetapi harga naik hampir 60 persen , sehingga produsen Brasil masih bisa berharap untuk mendapatkan lebih dari  kerugian yang dialami .

Secara tradisional , saham dunia akhir tahun dari 35 juta 60 kg tas atau lebih tinggi dianggap surplus dan mengakibatkan harga yang lebih rendah . Saham dari 25000000-30000000 60 kg tas dianggap ketat dan biasanya mengakibatkan harga yang lebih tinggi . Kembali pada tahun 2011 , ketika saham dunia turun menjadi 25 juta kantong , harga kopi melambung hingga lebih dari $ 3 per pon .